Pemurnian Udara dan Pertarungan COVID-19

Pemurnian udara memerangi virus yang ditularkan melalui udara dan virus dari permukaan ke manusia di gedung-gedung dan sebuah perusahaan Australia menerapkannya.

Johnson Controls Australia menunjukkan komitmennya untuk mengurangi dampak virus COVID-19 dengan memperkenalkan teknologi yang dapat bermanfaat bagi kesehatan penghuni gedung.

Perusahaan ini bermitra dengan AtmosAir untuk meluncurkan sistem pemurni udara paling efektif yang pernah ada di Australia, untuk secara aktif dan terus-menerus mendisinfeksi dan mendekontaminasi udara dalam ruangan di gedung dan fasilitas.

Pentingnya solusi ini muncul karena COVID-19 ditularkan melalui kontak langsung dengan tetesan pernapasan, seperti batuk dan bersin, dan dengan menyentuh permukaan yang terinfeksi yang dapat tetap terkontaminasi selama berjam-jam.

AtmosAir bekerja dengan memproduksi ion bipolar yang menempel pada virus, bau, dan polutan di udara, sehingga menjadikannya tidak aktif. Ion bipolar mencegat partikel yang terinfeksi sehingga menyebabkan mereka menggumpal dan jatuh ke udara, secara aktif mengurangi mikroorganisme yang berkumpul di permukaan (sumber umum infeksi) termasuk bakteri, jamur, jamur, spora, dan virus di udara.

Johnson Controls menghadirkan AtmosAir ke Australia sebagai respons terhadap COVID-19, ketika virus ini menyebar melalui sistem udara dalam ruangan, termasuk AC komersial.

“Seiring dengan penyebaran virus ini, Johnson Controls telah berkomitmen kepada Australia dan seluruh dunia untuk mendukung infrastruktur penting seperti rumah sakit dan fasilitas medis sementara, serta personel medisnya yang berani memerangi pandemi ini,” kata Visal Leng, Presiden, APAC, Johnson Kontrol.

Sistem ini menawarkan manfaat kesehatan masyarakat yang sangat besar seperti, meningkatkan kualitas udara dalam ruangan di lingkungan gedung termasuk fasilitas medis, layanan kesehatan, perkantoran, ritel, pendidikan, dan perhotelan. Selain itu, teknologi strategis ini meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan penghuni gedung, sehingga meningkatkan kinerja dan efisiensi fasilitas.